Note's #2

Kalo yang ini lebih jadul lagi..


'Ketika Cinta...'

Cinta…
Membuatmu tersenyum sendiri.
Membuatmu menangis haru.
Membuatmu memerah malu.

Ia datang tanpa permisi…
Mengetuk hati setiap insan… tanpa terkecuali!
Si miskin yang benar-benar tak punya,
Bahkan si penjahat yang bejat sekalipun!

Cinta…
Menjagamu tetap memiliki rasa,
Memiliki senyum,
Memiliki fitrahmu sebagai manusia biasa,
Yang tak bisa menghindar dari kekuatannya.

Cinta…
Begitu abstraknya ia…
Ketika cinta datang,
Ia akan menyentuhmu dengan kelembutannya,
Menyapamu dengan kasih sayang,
Menegurmu dengan senyuman,
Ia masuk ke sela hatimu yang terdalam,
Hingga begitu sulit untuk keluar…

Cinta…
Ia tak kan salah dalam memilih.
Memilih dia untuk menjaga dan membimbingmu,
Memilih dia yang akan menjadi imammu,
Memilih dia yang akan kau lihat setiap pagi.

Dia yang akan bersamamu dalam surga.
Dunia dan akhiratmu…

Cinta…
Tercipta abadi dari Sang Maha Cinta…

Hingga nanti saat ia tiba,
“Biarlah ALLAH…
Cinta itu datang dengan alami,
Cinta itu datang bersama cinta-Mu,
Cinta itu datang menuju kesempurnaan Iman dan Islamku pada-Mu

Izinkanlah ALLAH…
Kau jaga cintanya untukku, juga cintaku untuknya,
Perkenankan abadi, seperti abadinya cinta-Mu kepada setiap hamba-Mu,
Pertemukan aku dengan dia yang mencintaiku karena-Mu,
Dalam ketaatan pada-Mu,
Dan jagalah kami dengan cinta itu….

Peliharalah ALLAH…
Dengan kesempurnaan-Mu,
Dengan kasih sayang-Mu,
Dengan rahmat-Mu yang tak berkesudahan,

Amiin Ya Rabb….”

‘maka nikmat Tuhan kamu manakah yang kamu dustakan?’
-55:13-

*ruang sujud, 19.09.2010
Teruntuk setiap hati yang sedang jatuh cinta…
Post on FB: September 24, 2010 at 1:54pm

Nah, lumayan jadul dan sok puitis. hehe ^^
Ngutip Kalimatnya Ms. Gugel: Nu bicara C.I.N.T.A.. xixi