2012 (resolusi?)


Bismillah…
Bertambah satu tahun lagi umur bumi. Semakin tua ia menaungi kehidupan makhluk di dalamnya.
Sebelum melangkah menujunya, mari gunakan kaca spion kita untuk melihat sejenak ke belakang. Ketika pada tanggal yang sama. Kita (aku) berada di rumah ditemani tivi 14 inch melewatkan pukul 00.01 menatap warna warni langit. Menutup mata, mengucap do’a. berharap.

Pertama, ingin berterima kasih dan bersyukur.
Tentu saja kepada Yang Mahakasih, Mahasayang, Mahacinta… Rabb Semesta Alam.
Untuk semua yang sudah aku punya. Keluarga. Sahabat. Pekerjaan. Kehidupan. Nafas.
Untuk keluarga terhebat sepanjang masa. Papa (miss u so :*). Mama. Adik. Kakak. 2 malaikat rumah kami, Salsabillah Ramadhani Ismail dan Rahma Jannata Adnin.
Untuk mereka yang mencintaiku sepenuh hati. Untuk cinta yang tak pernah habis. Untuk senyum yang melengkapi. Untuk tawa yang terurai. Untuk pelukan hangat. Untuk sandaran bahumu. Untuk mendengarkan keluh kesahku. Untuk hal-hal gila yang pernah kita lewati.

Kedua, ingin minta maaf dan memohon maaf.
Untuk banyaknya langkahku yang mungkin tanpa ridhoMU, ampuni aku…
Untuk baktiku yang tak sempurna. Papa, semoga ALLAH menerangi kuburmu, melapangkannya, melepaskanmu dari segala siksa. Mama, untuk makanan terenak di dunia, untuk tangan lembutmu, yang tak pernah bisa ku balas bahkan hingga ajal menjemput.
Untuk mereka yang aku sakiti, maaf, beribu maaf.
Untuk hati yang masih diisi benci yang mungkin tak ku sadari. Untuk mulut yang mungkin kasar melukai. Untuk wajah cemberut tanpa senyum yang tak bisa aku sembunyikan. Maaf.

Hari ini, hanya ingin memulai lagi.
Merajut mimpi. Bercermin.
Aku setahun yang lalu. 2 tahun yang lalu. 3, 4, 5 tahun yang lalu. Aku yang kanak-kanak. Aku yang remaja. Aku yang beranjak dewasa. Aku yang ingin punya mimpi. Aku yang dipertemukan dengan hari ini…

cont...

Comments

Popular posts from this blog

Friend Love Ship ~ Ifa Avianty

Senja Bersama Rosie ~ Darwis Darwis

Ferry Spot ~ KMP Tenggiri